Assalamu'alaikum wr wb Bapak/Ibu Warga Griya Rahmani......
Alhamdulillah.......minggu lalu, 18-20 September 2013, saya berkesempatan dinas ke kota Apel, Malang........sehingga saya berkesempatan bisa bersilaturahim dengan pemilik rumah D1 di Griya Rahmani, Pak Lukman dan Bu Irma.
Awalnya ketika saya tiba di Bandara Abdul Rachman Saleh, tim kami tidak ada yang menjemput. Alhasil, saya menghubungi Bu Irma dan menanyakan mengenai transportasi Taxi di Malang dan Bu Irma pun menawarkan untuk berkunjung ke rumahnya.
Selama tiga hari dua malam saya tinggal di Hotel Amaris, Malang. Pagi sampai sore tim kami melakukan liputan kegiatan Penilaian Kantor Pelayanan Percontohan Kementerian Keuangan yang dilakukan di Kantor Pelayanan Perbendaharaan dan Kas Negara, Malang. Malamnya, saya berkesempatan berkunjung ke rumah Bu Irma.
Rumah Bu Irma berada di Batu. Kota Batu adalah sebuah kota di Provinsi Jawa Timur, Indonesia. Kota ini terletak 15 km sebelah barat Kota Malang, berada di jalur Malang-Kediri dan Malang-Jombang. Kota Batu berbatasan langsung dengan Kabupaten Mojokerto dan Kabupaten Pasuruan di sebelah utara serta dengan Kabupaten Malang di sebelah timur, selatan, dan barat. Wilayah kota ini berada di ketinggian 680-1.200 meter dari permukaan laut dengan suhu udara rata-rata 15-19 derajat Celsius (sumber Wikipedia).
Dengan suhu udara 15-19 derajat celcius, Kota Batu terasa sangat dingin bagi saya. Alhamdulillah, saya sudah siap dengan sweater yang hangat. Sedemikian dinginnya, hingga Ibunda Bu Irma menyarankan tetap menggunakan alas kaki saat kami memasuki rumah Beliau. Malam itu, Pak Lukman masih di Jakarta dan secara kebetulan Pak Lukman akan cuti dan pulang ke Kota Batu keesokan harinya.
Di rumah Ibunda Bu Irma, saya bertemu Bu Irma, Ayahanda Bu Irma, Tarin dan Dedra........Beberapa Ibu-Ibu Warga Griya Rahmani yang mengetahui saya bertemu Bu Irma pun menyampaikan salam kepada Bu Irma, diantaranya Bu Ummu, Bu Helen, Bu Aulia, Bu Ayu, Bu Leni. Bahkan Bu Yalis telepon langsung ke Bu Irma. Malam itu saya kembali ke hotel untuk beristirahat mempersiapkan liputan esok hari.
Malam kedua, ternyata Pak Lukman dan Bu Irma telah menunggu saya di hotel, dan kami pun berkeliling sejenak di Kota Malang. City tour pun berakhir di Bakso Presiden.........warung bakso yang melegenda......berlokasi di pinggir rel kereta api, dan terkenal karena kelezatan rasanya dan harganya yang murah. Pak Lukman dan Bu Irma menawarkan kepada Bapak/Ibu Griya Rahmani untuk berkunjung ke Malang.......dalam sebuah rombongan Griya Rahmani tentunya.......
Terma kasih Pak Lukman dan Bu Irma atas kebaikan hatinya untuk membawa saya berkeliling kota Malang dan traktiran Bakso Presidennya tentunya. Kapan ya rombongan Griya Rahmani bisa travelling ke Malang?
Wassalam
Alhamdulillah.......minggu lalu, 18-20 September 2013, saya berkesempatan dinas ke kota Apel, Malang........sehingga saya berkesempatan bisa bersilaturahim dengan pemilik rumah D1 di Griya Rahmani, Pak Lukman dan Bu Irma.
Awalnya ketika saya tiba di Bandara Abdul Rachman Saleh, tim kami tidak ada yang menjemput. Alhasil, saya menghubungi Bu Irma dan menanyakan mengenai transportasi Taxi di Malang dan Bu Irma pun menawarkan untuk berkunjung ke rumahnya.
Selama tiga hari dua malam saya tinggal di Hotel Amaris, Malang. Pagi sampai sore tim kami melakukan liputan kegiatan Penilaian Kantor Pelayanan Percontohan Kementerian Keuangan yang dilakukan di Kantor Pelayanan Perbendaharaan dan Kas Negara, Malang. Malamnya, saya berkesempatan berkunjung ke rumah Bu Irma.
Rumah Bu Irma berada di Batu. Kota Batu adalah sebuah kota di Provinsi Jawa Timur, Indonesia. Kota ini terletak 15 km sebelah barat Kota Malang, berada di jalur Malang-Kediri dan Malang-Jombang. Kota Batu berbatasan langsung dengan Kabupaten Mojokerto dan Kabupaten Pasuruan di sebelah utara serta dengan Kabupaten Malang di sebelah timur, selatan, dan barat. Wilayah kota ini berada di ketinggian 680-1.200 meter dari permukaan laut dengan suhu udara rata-rata 15-19 derajat Celsius (sumber Wikipedia).
Dengan suhu udara 15-19 derajat celcius, Kota Batu terasa sangat dingin bagi saya. Alhamdulillah, saya sudah siap dengan sweater yang hangat. Sedemikian dinginnya, hingga Ibunda Bu Irma menyarankan tetap menggunakan alas kaki saat kami memasuki rumah Beliau. Malam itu, Pak Lukman masih di Jakarta dan secara kebetulan Pak Lukman akan cuti dan pulang ke Kota Batu keesokan harinya.
Di rumah Ibunda Bu Irma, saya bertemu Bu Irma, Ayahanda Bu Irma, Tarin dan Dedra........Beberapa Ibu-Ibu Warga Griya Rahmani yang mengetahui saya bertemu Bu Irma pun menyampaikan salam kepada Bu Irma, diantaranya Bu Ummu, Bu Helen, Bu Aulia, Bu Ayu, Bu Leni. Bahkan Bu Yalis telepon langsung ke Bu Irma. Malam itu saya kembali ke hotel untuk beristirahat mempersiapkan liputan esok hari.
Malam kedua, ternyata Pak Lukman dan Bu Irma telah menunggu saya di hotel, dan kami pun berkeliling sejenak di Kota Malang. City tour pun berakhir di Bakso Presiden.........warung bakso yang melegenda......berlokasi di pinggir rel kereta api, dan terkenal karena kelezatan rasanya dan harganya yang murah. Pak Lukman dan Bu Irma menawarkan kepada Bapak/Ibu Griya Rahmani untuk berkunjung ke Malang.......dalam sebuah rombongan Griya Rahmani tentunya.......
Terma kasih Pak Lukman dan Bu Irma atas kebaikan hatinya untuk membawa saya berkeliling kota Malang dan traktiran Bakso Presidennya tentunya. Kapan ya rombongan Griya Rahmani bisa travelling ke Malang?
Wassalam
0 komentar :
Posting Komentar